Demikian Sarna Intan Situmorang memposting Vidio di Fesbooknya di upload di TAPTENG BERSATU UNTUK PERUBAHAN (TBUP) Senin 01/04/2024.
Lebih lanjut dikatakan, Mafia Tanah ngamuk membawa massa dan berkata: "MAFIA TANAH" kalau marah Rokan Hilir, Jadi Lautan Api dan Lautan Darah.
Jadi tolong Penegak Hukum. Surat-surat kami ada disini satu tas.
MAFIA TANAH memaksakan mau menghabisi kami bertiga disini.
Bapak-bapak Penegak Hukum, kami tidak perduli dengan nyawa kami lagi, kami hanya mempertahankan Rumah kami dan Ladang kami yang dibangun Bapakku Tahun 2005 sesuai bukti+bukti dan juga tanah kami. katanya dengan menangis.
Ada Bapak-bapak Polisi, tetapi mereka lawan, mereka mau menghabisi kami. Ya... teman-teman se-Nusantara.
Mau anarkis orang itu kepada kami, sudah capek kami. Bantu kami teman-teman. ucapnya dengan selalu menangis. (Demak MP Panjaitan/Pance)