Akan tetapi sekarang ini timbul pulemik baru dari peserta yang di batalkan meminta keadilan dari inspektorat kaur dalam hasil audit yang di lakukan pada bulan lalu. peserta yang di batalkan seharusnya kami yang di batalkan itu orang 16 tapi kenapa cuma orang tujuh. karena ada teman sekantornya yang memang sudah 6 bulan berhenti dari dinas PUPR kabupaten Kaur tapi masih lulus.
" Seharusnya saya itu tidak di batalkan karena saya cuma istirahat jaga orang tua di rumah sakit palimbang. beda dengan Jeky yang di sekretariat PUPR beliau memang sudah keluar dan sudah kerja di KPU kaur dan ada surat keterangan tenaga sukarela di PU. Kalau saya tak perna putus SK Dari 2017 sampai saat ini" jelas Marulla Marta Dinata atau biasa di panggil Marta.
Pernyataan dari marta ini juga di kuatkan dengan apa yang di sampaikan mantan kepala dinas PUPR kaur Ismawar saat di konfermasi di ruang kerja nya jumat 8 Maret 2024.
" Marta memang tidak perna berhenti dari 2017 lalu dan rekomendasi persyaratan tes benar saya yang keluarkan tapi saya tidak perna mengeluarkan surat pemberhentian maupun menerima surat pengunduran diri dari Marta. saya siap jadi saksi dan kemren saya sudah di panggil di inspektorat kaur Dimintai Keterangan terkait pekerjaan Marta sebelum mengikuti Tes PPPK tahun 2023." jelas Ismawar.
Bukti lain bahwa Marta tidak mengundurkan diri atau diberhentikan honor di dinas PUPR kaur dengan keluarnya SK Marta di tahun 2024 dan di tahun 2023 SK honorer tidak di juga masih aktif karena tidak ada surat yang di keluarkan oleh Mantan kepala dinas PUPR kaur.
Hal ini tentu menjadi tanda tanya Di masyarakat berdasarkan apa inspektorat kaur membrikan rekomendasi pembatalan kelulusan Marta ke Sekda kaur. bukankah yang siluman lain masih banyak lulus seperti dari Dinas pemadam Kebakaran, dari Dinas pendidikan, dari dinas Kesehatan dan dinas PUPR.
Bukti lain bahwa Marta tidak mengundurkan diri atau diberhentikan honor di dinas PUPR kaur dengan keluarnya SK Marta di tahun 2024 dan di tahun 2023 SK honorer tidak di juga masih aktif karena tidak ada surat yang di keluarkan oleh Mantan kepala dinas PUPR kaur.
Apakah karena merika memberikan imbalan sehingga tidak berani membatalkan kelulusan 9 orang lagi yang sudah ikut di panggil?. Jika kriteria Penilaian administrasi benar-benar di lakukan kenapa Jeky di luluskan?.
Aparat penegak hukum di minta melakukan tindakan terkait permasalahan ini. mulai dari peroses perlengkapan administrasi di duga peserta siluman sudah main mata dengan kepala OPD tempat merka bekerja Hingga peroses pembatalan kelulusan 7 Peserta calon PPPK Tahun 2023. ( Bim)