Dalam keterangannya di hadapan awak media, Presiden Jokowi mengatakan bahwa program penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah akan dilakukan selama tiga bulan ke depan. Bantuan beras akan disalurkan kepada 21,3 juta KPM.
“Ya ini melanjutkan bantuan pangan dalam bentuk beras yang akan diberikan di September, Oktober, November, 10 kilo, 10 kilo, 10 kilo kita berikan kepada 21,3 juta keluarga penerima. Sehingga setiap bulan akan keluar dari gudang bulog kira-kira 10 ribu ton untuk masyarakat karena jumlahnya 21,3 juta keluarga penerima,” ungkap Presiden.
Sejumlah warga penerima bantuan pun bersyukur dengan adanya beras dari pemerintah tersebut. Salah satu warga penerima, Siti Maesaroh, mengaku senang sekaligus terharu karena bisa mendapatkan bantuan langsung dari Presiden Jokowi.
“Hari ini dapat bantuan beras 10 kilo sama bingkisan dari Pak Jokowi. Senang banget, terharu, alhamdulillah, bisa bantu. Pesannya semoga Pak Jokowi selalu sukses, sehat,” ujar Siti.
Hal serupa dirasakan juga oleh Oyah, warga setempat yang juga mendapatkan bantuan beras dan sembako dari Presiden Jokowi. Ia pun mengucapkan terima kasih sekaligus mendoakan Presiden Jokowi.
“Terima kasih sama Pak Jokowi, bantuannya sudah diterima sama saya. Terima kasih banget, semoga Pak Jokowi panjang umur, lebih baik ke sananya,” ucapnya.
Turut mendampingi Presiden Jokowi saat menyerahkan bantuan beras yaitu Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. (Fuljo)