Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman mengatakan para pelaku itu diamankan kemarin Kamis 14 September 2023 malam" Ujarnya pers statement kepada Wartawan, Jum'at (15/09/2023)
Lebih lanjut diterangkan: "Penangkapan dilakukan karena adanya Informasi didapat dari Warga sekitar" Ungkapnya.
Kapolres jelaskan, "Usai menerima informasi itu, Personel langsung menuju lokasi kejadian. Di sana Petugas menemukan sejumlah orang telah selesai pesta ganja" Katanya.
"Ganja diberi gratis oleh pelaku WS,(29) yang juga diamankan dalam kejadian itu. Ganja itu dihisap oleh para pelaku di Rumah WS dan juga di kemah mereka" Tambahnya.
Polisi menyita 1,52 kilogram Ganja yang ditemukan di rumah WS dan tempat kemah para pelaku.
Yogie mengatakan "Awalnya pihaknya mengamankan sebanyak 12 orang dari lokasi kejadian. Namun, satu orang di antaranya negatif Narkoba, sedangkan 11 orang lainnya, termasuk WS dinyatakan positif" Jelasnya.
Ke-11 orang itu terdiri dari empat orang asal Kabupaten Tapanuli Utara, dua orang asal Kabupaten Simalungun, dua dari Kota Medan, dua warga Samosir dan satu dari Kabupaten Humbang Hasundutan.
Kapolres menyebutkan "Ganja itu dipesan WS dari seorang Bandar di Kota Medan. WS menjual Ganja itu dengan modus memberikan para pelaku secara gratis untuk di awalnya. Setelah itu, untuk percobaan kedua kalinya para pelaku harus membeli dari WS" Tuturnya.
"WS sudah lima bulan tinggal di Samosir dan menjadikan TKP itu sebagai kedai kopi dan menjual makanan," ungkap Kapolres.
"Dia menyebut para pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polres Samosir. Polisi juga tengah menyiapkan berkas asesmen para pelaku" Imbuhnya.
"Para pelaku saat ini diamankan di Polres Samosir. Kami juga sedang mempersiapkan berkas TAT (Tim Asesmen Terpadu) penyalahgunaan narkotika yang akan dilakukan di BNN Pematang Siantar" Pungkasnya. (Rossy)
